Kasongan adalah nama sebuah desa yang terletak di daerah dataran rendah bertanah gamping di Pedukuhan Kajen, Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, sekitar 8 km ke arah barat daya dari pusat Kota Yogyakarta atau sekitar 15-20 menit berkendara dari pusat kota Yogyakarta. Desa Kasongan merupakan sentra industri kerajinan gerabah.
Gerabah adalah perkakas yang terbuat dari tanah liat atau tanah lempung. Kawasan ini merupakan wilayah pemukiman para pembuat barang-barang kerajinan berupa perabotan dapur dan juga beraneka macam barang-barang sejenisnya yang sebagian besar menggunakan tanah liat sebagai bahan baku.
Untuk proses pembuatan dengan menggunakan tangan pada keramik yang berbentuk silinder (jambangan, pot, guci), dilakukan dengan menambahkan sedikit demi sedikit tanah liat diatas tempat yang bisa diputar. Dengan memutar alas tersebut, otomatis tanah yang ada diatas akan membentuk silinder dengan besaran diameter dan ketebalan yang diatur melalui proses penekanan dan penarikan tanah yang ada pada kedua telapak tangan pengrajin. Namun legenda matinya seekor kuda telah menginspirasi para pengrajin untuk memunculkan motif kuda pada banyak produk, terutama kuda-kuda pengangkut gerabah atau gendeng lengkap dengan keranjang yang diletakkan di atas kuda, selain dari motif katak, jago dan gajah.
Hasil produksi gerabah Kasongan di masa sekarang sudah mencakup banyak jenis. Di kawasan Kasongan akan terlihat galeri-galeri keramik di sepanjang jalan yang menjual berbagai barang hiasan dan souvenir. Memasuki gapura Kasongan, akan tersusun galeri-galeri keramik sepanjang bahu jalan yang menjual berbagai barang hias. Barang hias pun tidak hanya yang memiliki fungsi, tetapi juga barang-barang yang hanya sekedar menjadi pajangan.
Salah satu keramik pajangan yang cukup terkenal adalah sepasang patung pengantin yang sedang duduk sopan. Beberapa galeri keramik sekarang telah menjual sepasang patung unik ini yang masih terus diproduksi dengan beberapa bentuk yang berbeda-beda.
Usaha kerajinan Kasongan berkembang mengikuti arus dan peluang yang ada. Namun demikian kerajinan gerabah tetap menjadi tonggak utama mata pencaharian warga setempat. Kerajinan keramik dengan berbagai bentuk dan motif yang modern bahkan artistik, dan berbagai kerajinan lainnya sebagai tambahan adalah daya tarik Kasongan hingga saat ini. Kasongan kini telah menjadi tempat wisata yang menarik dengan barang indah hasil keahlian penduduk setempat mengolah tanah liat.
Saya pernah ke sana. desanya keren. Saya salut dengan pengembangan UKM di sana.
ReplyDelete